Edutainment Film Lifestyle Music News Profile

Cahwati: Perempuan Multibakat Di Dunia Seni Pertunjukan Indonesia

Cahwati: Perempuan Multibakat Di Dunia Seni Pertunjukan Indonesia

YOGYAKARTA, Trenzindonesia | Seniwati multibakat, Cahwati, bukan hanya mahir dalam seni tradisional Jawa seperti menyanyi Jawa (sinden), menari, dan mencipta lagu, tetapi juga memiliki keahlian luar biasa dalam menciptakan musik untuk film.

Ia terlibat dalam film “Syirik” garapan sutradara Hestu Saputra dan berhasil menciptakan lagu untuk film tersebut hanya dalam waktu satu menit.

Kisah di balik penciptaan lagu untuk “Syirik” ini dimulai ketika sutradara Hestu Saputrameminta Cahwati untuk membuat musik tambahan untuk kepentingan syuting film. Tanpa banyak waktu untuk mempersiapkannya, Cahwati bertanya kapan syuting akan dimulai?. Dengan tangkas, Hestu Saputra menjawab bahwa syuting sudah berlangsung. Cahwatidengan cepat berbicara dengan suaminya dan dalam waktu satu menit, mereka berhasil menciptakan lagu dan musik yang dibutuhkan untuk film tersebut.

Pada awal karirnya, Cahwatibekerja dengan Slamet Gundono dalam produksi “Wayang Suket.” Namun, seiring berjalannya waktu, ia terlibat dalam berbagai proyek seni yang lebih besar dan lebih menantang. Salah satu kolaborasi terbesarnya adalah dengan sutradara terkenal, Garin Nugroho.

Cahwatitelah berkolaborasi dengan Garin Nugroho dalam berbagai karya seperti “Opera Jawa,” “Selendang Merah,” “Nyai,” “Pager Bumi,” dan “Setan Jawa.” Karyanya bersama Garin Nugroho bahkan telah melakukan tur di berbagai negara seperti Belanda, Perancis, Melbourne, Jakarta, dan Solo.

Tidak hanya bersama Garin Nugroho, Cahwatijuga telah berkolaborasi dengan seniman ternama lainnya seperti Goenawan Mohamad, Tony Prabowo,dan Melati Suryodarmodalam karya-karya seperti “Sysiphus,” “Macbeth,”dan “Gandari,”yang juga melakukan tur di berbagai tempat seperti Jakarta, Belgia, dan Frankfurt.

Sebagai koreografer, Cahwatitelah menciptakan berbagai karya tari yang memukau. Beberapa karyanya termasuk “Ronggeng Dukuh Paruk,”yang diambil dari trilogi Ahmad Tohari, “Sang Nak,” “Ronggeng Manis,” “Bedhaya Idek,” “Brantrara,”dan masih banyak lagi.

Dalam beberapa tahun terakhir, Cahwatimulai mengembangkan dirinya sebagai seorang komposer. Meskipun ia lulus dari Jurusan Tari di Institut Seni Indonesiadi Jawa Tengah, ia berhasil mengembangkan sejumlah repertoar musik dan bekerja sebagai komposer dalam berbagai proyek seni.

Cahwatijuga bersama suaminya, Sri Waluyo,adalah pendiri Yayasan Rumah Seni Tegal. Sri Waluyoadalah seorang dalang wayang dan bersama-sama mereka mempresentasikan karya “Wayang Pesisir”di Berlin dan Turki.

Kerja sama Cahwatidengan Riantosejak tahun 2016 juga patut diperhatikan. Mereka telah membawakan karya “Medium”yang melakukan tur di berbagai negara seperti Damstat, Australia, Brussel, Belgia, Prancis, Swiss, Texas, Praha, Italia, Bulgaria, Shanghai, dan banyak tempat lainnya.

Dalam karya terbaru Rianto,bertajuk “Hijrah,” Cahwatibekerja sebagai komposer dan telah mempresentasikannya di DeSingel-Belgia serta tampil di Melbourne-Australia pada Juni 2022. Mereka juga tampil di forum Humboldt di Berlin pada tahun 2022.

Selain itu, Cahwatijuga terlibat dalam berbagai proyek musik seperti karya untuk IDF (International Dance Festival), Garin Nugrohountuk Pesta Raya Malay Festival of Artdi Singapura, Melati Suryodarmountuk International Coproduction Fund, Bathara Saverigadiuntuk hiburan, dan Razan Wirdjosanjojountuk karya A_PART.(TB/Fajar)

Avatar

Fajar Irawan

About Author

Ketua Komunitas Penulis Kota Bogor I Bendahara Umum Forum Wartawan Hiburan (FORWAN) Indonesia I Ketua Silverian '86 Region Bogor I Content Writer I Journalist I Photographer I Vice President Bogor Chapter 'Calon Jenazah Motorcycle Club' I PRESS #GasTipisTipis E-mail: fajar_fireone@yahoo.com Telp / WA: +62 855 740 5555

Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You may also like

Music

SAGA Music Festival 2017 Siap Sajikan Atraksi Keren Para DJ di Bali

  • September 21, 2017
Acara “SAGA Music Festival 2017” ini diwacanakan akan menjadi acara jelang tutup tahun terkeren yang akan berlangsung selama dua hari
Music

Irma Darmawangsa Hadirkan Hits Anyar Kucing Kawin

  • September 26, 2017
Terus berkarya menjadi bukti eksistensi penyanyi Irma Darmawangsa dalam melakoni kiprahnya di jagat musik dangdut tanah air.