Jakarta, Trenzindonesia | Suasana haru menyelimuti panggung Anugerah Kartini Musik dan Film 2025 ketika Ernie Djohan, penyanyi legendaris yang dikenal lewat lagu Teluk Bayur, menerima penghargaan sebagai Kartini Musik dan Film – Legenda Film.
Digelar di Auditorium Abdurrahman Saleh, RRI Jakarta Pusat, Selasa (29/4/2025), momen itu menjadi salah satu yang paling emosional di sepanjang acara.
Dengan suara terbata dan mata berkaca-kaca, Ernie mengungkapkan rasa tak percaya atas penghargaan yang diterimanya.
“Ketika Titiek Puspa dan Connie Sutedja dapat penghargaan saya langsung lemas. Saya sempat ajak anak saya pulang. Tapi anak saya bilang, ‘Sabar, Mah, masih ada beberapa trofi lagi.’ Benar saja, nama saya disebut menjelang penghujung acara,” ujar Ernie di atas panggung.
Ernie Djohan terpilih berdasarkan suara terbanyak dari 100 wartawan hiburan yang tergabung dalam FORWAN (Forum Wartawan Hiburan) Indonesia, mengungguli nama-nama besar lainnya seperti Tuti Kirana, Waldjinah, dan Anna Mantovani.
“Nama Ernie Djohan masih sangat diingat oleh rekan-rekan wartawan dibanding nominator lain. Mungkin ini yang menjadi alasan utama pemilihannya,” ujar Sutrisno Buyil, Ketua Umum FORWAN Indonesia sekaligus Wakil Ketua Panitia.
Karier Ernie Djohan di dunia hiburan Indonesia sangat menginspirasi. Ia dikenal lewat lagu legendaris Teluk Bayur, salah satu hit terbesar era 1960-an yang membawanya meraih Golden Records dari label Remaco. Lagu-lagu lain seperti Kau Selalu di Hatiku, Mutiara yang Hilang, dan Senja di Batas Kota juga melekat di hati penggemar.
Lebih dari sekadar penyanyi, Ernie adalah pelopor penyanyi cilik pertama di Indonesia. Sejak usia muda, ia telah tampil di ajang Radio Talentime pada 1962 dan kerap diminta tampil di hadapan tamu negara oleh Presiden Soekarno. Pada 1968, ia mencetak sejarah sebagai penyanyi Indonesia pertama yang rekaman di luar negeri melalui kontrak bersama Philips Recording Holland, dan melakukan tur promosi ke berbagai negara Eropa.
Ernie juga memiliki jejak penting di dunia film nasional dengan membintangi 9 judul film antara 1966 hingga 1976. Di layar kaca, ia adalah penyanyi Indonesia pertama yang tampil dalam format video klip di TVRI pada tahun 1972.
Kini, di usia 74 tahun yang genap pada 4 April 2025, Ernie Djohan tetap aktif dan menjadi sosok inspiratif lintas generasi dalam dunia seni, film, dan musik Indonesia. (FORWAN Indonesia/Fjr)