Jakarta, Trenzindonesia.com | Film horor terbaru, “Pernikahan Arwah (The Butterfly House)”, resmi tayang di bioskop seluruh Indonesia mulai hari ini. Film ini merupakan kolaborasi perdana antara Entelekey Media Indonesia dan Relate Films, yang menghadirkan kisah horor unik dengan sentuhan budaya Tionghoa yang jarang dieksplorasi dalam film horor Indonesia.
Sinopsis “Pernikahan Arwah (The Butterfly House)”

Film ini mengisahkan sepasang kekasih, Salim (diperankan oleh Morgan Oey) dan Tasya (diperankan oleh Zulfa Maharani), yang mengalami teror dari arwah leluhur keluarga Salim. Setelah bibi Salim, satu-satunya keluarga sedarahnya, meninggal dunia, Salim dan Tasya memutuskan untuk memindahkan proses foto pre-wedding mereka ke rumah keluarga Salim. Namun, kehadiran mereka di rumah tersebut justru memicu kemunculan arwah leluhur Salim yang meninggal pada masa pendudukan Jepang.
Selain harus mengurus pemakaman bibinya, Salim juga diharuskan melanjutkan ritual keluarga dengan membakar dupa setiap hari di sebuah altar misterius. Jika ritual ini tidak dilakukan, nyawanya akan terancam. Tasya pun tergerak untuk menguak misteri masa lalu keluarga Salim guna menenangkan arwah tersebut dan membebaskan calon suaminya dari kewajiban yang membelenggu.
Sentuhan Budaya Tionghoa yang Kental

“Pernikahan Arwah (The Butterfly House)” menawarkan lebih dari sekadar ketegangan horor biasa. Film ini mengangkat elemen budaya Tionghoa yang kaya akan tradisi spiritual, seperti ritual pembakaran dupa dan kepercayaan terhadap arwah leluhur. Sutradara Paul Agusta mengungkapkan bahwa film ini adalah proyek personal baginya.
“Saya ingin membawa elemen horor yang lebih dari sekadar jumpscare. Budaya Tionghoa memiliki banyak tradisi spiritual yang menarik, dan saya ingin mengangkatnya dengan pendekatan yang lebih emosional dan penuh makna,” ujar Paul.
Pengalaman Horor yang Berbeda

Morgan Oey, yang memerankan Salim, berharap film ini dapat memberikan pengalaman horor yang berbeda bagi penonton.
“Film ini tidak hanya menawarkan ketegangan, tetapi juga menyentuh sisi emosional tentang keluarga, takdir, dan cinta. Semoga film ini dapat diterima oleh masyarakat luas dan menjadi pilihan tontonan yang berbeda,” kata Morgan.
Dibintangi Aktor Berbakat
Selain Morgan Oey dan Zulfa Maharani, film ini juga dibintangi oleh sederet aktor berbakat seperti Jourdy Pranata, Brigitta Cynthia, dan Verdi Solaiman. Dengan pemeran yang solid dan cerita yang mendalam, “Pernikahan Arwah (The Butterfly House)” siap memberikan pengalaman menonton yang tak terlupakan.
Tayang di Beberapa Negara Asia
Tidak hanya tayang di Indonesia, film ini juga akan hadir di beberapa negara Asia lainnya, seperti Vietnam, Kamboja, Malaysia, Filipina, Laos, Brunei Darussalam, dan Myanmar.
Jangan lewatkan pengalaman horor yang mendebarkan dan penuh makna ini. Segera saksikan “Pernikahan Arwah (The Butterfly House)” di bioskop terdekat!