Menekraf : Harus Masuk Nominasi Piala Oscar 2025
Jakarta, Trenzindonesia | Pemerintah Indonesia, melalui Menteri Ekonomi Kreatif sekaligus Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Menekraf/Kabekraf), Teuku Riefky Harsya, menyatakan dukungan penuh untuk film Women from Rote Island agar dapat bersaing dalam nominasi Best International Feature Film di Piala Oscar 2025.
Pernyataan ini disampaikan dalam pertemuan dengan Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, serta delegasi film Women from Rote Island di Gedung Nusantara III, DPR RI, Senayan, Jakarta. Film yang disutradarai Jeremias Yangoen ini dianggap memiliki potensi besar untuk membawa budaya Indonesia ke panggung dunia melalui diplomasi budaya yang strategis.
Dalam audiensi tersebut, Menekraf Riefky menekankan pentingnya film ini sebagai instrumen diplomasi budaya.
“Prinsipnya, kami siap mendukung penuh agar kesempatan emas ini tidak sia-sia. Ini bukan hanya pembelajaran bagi tim produksi Women from Rote Island, tetapi juga rekam jejak berharga bagi sineas nasional di masa depan,” ujar Riefky.
Lebih lanjut, ia menyoroti bahwa keberhasilan ini dapat menjadi pijakan penting dalam pengembangan ekosistem ekonomi kreatif (ekraf), terutama di subsektor film.
“Kita ingin menciptakan ekosistem yang tidak hanya mendorong sineas berprestasi, tetapi juga memastikan profesi ini mendapat apresiasi dan kualitas hidup yang lebih baik,” tambahnya.
Senada dengan Menekraf, Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad menegaskan komitmennya untuk mendukung film ini agar dapat bersaing di kancah internasional.
“Film Women from Rote Island perlu diamplifikasi agar budaya Indonesia semakin dikenal di dunia. Kami mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk bersama-sama mendukung film ini menuju Piala Oscar,” ungkap Dasco.
Audiensi ini juga dihadiri oleh Wakil Menteri Ekraf/Wakabekraf Irene Umar, Plt. Deputi Bidang Kreativitas Media Wamenekraf Agustini Rahayu, serta sutradara film Jeremias Yangoen. Dukungan dari berbagai pihak ini menunjukkan keseriusan Indonesia dalam membawa film ke panggung Oscar ke-97.
Sebagai karya yang menggambarkan nilai-nilai budaya dan kekuatan perempuan, Women from Rote Island tidak hanya menawarkan cerita yang inspiratif, tetapi juga menjadi representasi kebudayaan Indonesia di mata dunia.
Momentum ini diharapkan menjadi langkah awal bagi sineas Indonesia untuk terus berinovasi dan berkarya dengan kualitas yang dapat bersaing secara global. Dengan dukungan penuh dari pemerintah dan masyarakat, Women from Rote Island diharapkan dapat membuka jalan bagi film-film Indonesia lainnya di masa depan. (Da_Bon/Fjr) | Foto: Istimewa