Trenz Indonesia
News & Entertainment

40 Tahun OM PMR Bermusik Menembus Waktu

881

Trenz Music | Grup musik berirama orkes yang satu ini, seperti tak pernah menyerah pada jaman. Sejak didirikan di Jakarta pada 28 Oktober 1977, grup musik Pengantar Minum Racun atau disingkat OM PMR pada tahun ini telah berusia 40 tahun, dedikasi grup musik ini tidak diragukan lagi telah memberi warna pada perkembangan musik di Indonesia. OM PMR mengawali karier menjadi band pengiring acara siaran Warkop DKI di salah satu radio lokal, serta nama grup musik ini juga dicetuskan oleh mendiang Kasino, salah satu personil Warkop DKI. Berkat bimbingan puluhan tahun oleh grup lawak legendaris Indonesia, OM PMR akhirnya mampu benar-benar berkarya sendiri.

Pengantar Minum Racun (PMR) yang digawangi Jhony Iskandar, Boedie Padukone, Yuri Mahippal, Imma Maranaan, Ajie Cetti Bahadur Syah dan Harri Muke Kapur, namanya mencuat di panggung musik Indonesia berkat lagu-lagu yang berlirik humor seperti ‘Judul-Judulan’ dan ‘Bintangku Bintangmu’, dan lainnya. Karena memasukkan unsur humor, maka dari itu PMR tidak salah jika disebut Dangdut Komedi. Aspek komedi ini pula yang membuat mereka mempelesetkan singkatan OM dari Orkes Melayu menjadi Orkes Madun. Bahkan sampai saat ini, OM PMR udah merilis 15 album studio dan 7 album kompilasi.

Beda dengan musisi kebanyakan yang berganti-ganti gaya mengikuti perkembangan tren, OM PMR konsisten tampil dengan gaya ‘old school’ yang unik, sehingga tidak kehilangan ciri khas mereka yang nyentrik. OM PMR yang tetap konsisten dengan genre dangdut alternatif, menutup akhir tahun 2017 ini mengadakan syukuran Ultahnya ke-40 tahun, sekaligus mengumumkan perpindahan dari management lama ke Bumi Management sebagai rumah barunya asuhan Glenn Fredly. Para personil yang memang tidak muda lagi ini, berniat kembali berkarya di tahun depan dengan mengeluarkan beberapa single atau album, dan mengadakan tour di beberapa kota dengan mengusung tema kampanye anti hoax dan lingkungan  hidup.

“Tidak banyak band yang mampu bertahan hingga usia 40 tahun, bisa dihitung dengan jari jumlahnya. Group Pengantar Minum Racun (PMR), di usianya saat ini masih mampu berkarya dan lagu-lagunya masih mampu memikat hati anak muda zaman sekarang. Hal ini, dibuktikan dengan aksi di beberapa panggung yang selalu ramai dengan anak-anak muda, ditambah di setiap nyanyian selalu diiringi dengan koor dari penonton. Makanya, saya tertarik untuk mengambil alih management mereka. PMR bukan sekedar band, tapi harusnya ia menjadi sebuah brand. Untuk itu, pihak management akan bekerja keras membangun image PMR lewat ragam karya, dari album baru, buku, sampai warung buat mereka usaha,” pungkas Glenn, Kamis (14/12) sore di Citos, Jakarta.(Edo/Trenz Indonesia)

 

Leave A Reply

Your email address will not be published.