Malang, Trenzindonesia | Girl and Her Bad Mood, band indie pop/dream pop yang telah dikenal luas sejak merilis lagu “Heals” lebih dari lima bulan yang lalu, kembali dengan karya terbarunya yang berjudul “Loves Hates Loves“.
Lagu ini menghadirkan perspektif baru dalam kisah romansa, mengeksplorasi sisi jenuh, monoton, dan kontradiksi dalam hubungan antara dua individu manusia.
Dengan lirik yang diramu secara ringan namun catchy, “Loves Hates Loves” mengajak pendengarnya untuk merenungkan bahwa cinta memiliki dua sisi yang berbeda. Dari kegembiraan hingga frustrasi, lagu ini memperlihatkan perjalanan emosi yang kompleks ketika menjalani hubungan di era digital.
Bima Geraldi, gitaris dan vokalis band ini, mengungkapkan bahwa inspirasi untuk lirik lagu ini banyak diperoleh dari percakapan dengan teman-teman yang mengalami stagnasi dalam hubungan mereka. Dengan mengangkat tema yang jarang dijelajahi, Girl and Her Bad Mood (GAHBM)ingin memberikan sudut pandang baru tentang realitas cinta.
“Loves Hates Loves” juga menampilkan harmoni vokal antara Bima dan Jane Maura yang sempurna, sementara eksplorasi sound yang lebih luas didukung oleh pengaruh band seperti Angels and Airwaves serta beberapa band alternatif Jepang. Dukungan dari personel band Closure, Dugong dan Axel, dalam memproduseri lagu ini juga memberikan sentuhan post-punk yang khas.
Direkam di Haum Studio dan dirilis secara digital melalui Haum Entertainment pada tanggal 29 Maret 2024, lagu ini hadir dengan sebuah cover yang menampilkan Jane Maura bersama kekasihnya sendiri. Hal ini menambah kesan pribadi dan sulit untuk dilewatkan bagi para penggemar setia Girl and Her Bad Mood.
Selain merilis lagu baru, Girl and Her Bad Mood yang terdiri dari Bima Geraldi (gitar/vokal), Daffa Hanafi (gitar), Danang Seloaji (drum), Handy Wandawa (synth), dan Jane Maura (bass/lead vokal) ini juga memperkenalkan merchandise khusus yang bisa dipantau di media sosial band tersebut. Dengan tetap konsisten dalam penampilan panggung dan peluncuran karya, band ini membuktikan komitmen mereka sebagai sebuah unit meskipun masing-masing anggota memiliki kesibukan dan jarak yang terpisah.
Bima Geraldi menyatakan bahwa meskipun memiliki kesibukan masing-masing, mereka tetap menghargai komitmen sebagai sebuah grup dan menghormati jadwal masing-masing. Dengan ini, mereka memberikan tips untuk tetap produktif dan menjaga timeline proyek tetap aman.
Tapi tetap kami atur waktu yang tepat biar timeline proyek tetap aman,” bocor GAHBM tentang tips untuk tetap produktif.
“Loves Hates Loves” diharapkan dapat dinikmati oleh berbagai kalangan pendengar, baik yang sedang mengalami situasi yang tergambar dalam lagu maupun mereka yang tengah menikmati hubungan yang baik-baik saja.
“Cinta tidak selalu cerah dan berwarna-warni. Terkadang kacau, terkadang membosankan, dan terkadang membingungkan. Dan itu tidak apa-apa. ‘Loves Hates Loves‘ merayakan sifat cinta yang kacau dan tidak sempurna,” tutup GAHBM.
Nikmati karya ini di berbagai layanan streaming digital favoritmu dan ikuti terus perkembangan Girl and Her Bad Mood untuk mendapatkan pengalaman musik yang lebih mendalam. (PR/Fjr) | Foto: Istimewa