Jakarta, Trenzindonesia.com | Salah satu Platform berbagi konten video, TikTok, mengajak talenta musik di Indonesia untuk bisa unjuk bakatnya di bidang tarik suara lewat kompetisi “Gimme The Mic”.
Kompetisi ini berlangsung lewat siaran langsung TikTok yaitu TikTok LIVE yang berlangsung mulai 9 Juli hingga bulan September mendatang.
Melalui Kompetisi ‘Gimme The Mic’, TikTok LIVE ingin memberikan kesempatan nyata bagi siapa pun yang ingin menunjukkan bakat dan karyanya kepada khalayak luas, khususnya bagi mereka yang ingin menjajaki karier di industri musik.
“TikTok juga berharap para talenta baru yang berhasil di temukan dari kompetisi ini nantinya dapat tumbuh dan berkembang guna meramaikan industri musik di tanah air,” ujar Agna Pradisti Putri, Content, Event, Partnership and Product Operation Lead, TikTok LIVE Indonesia, dalam konferensi persnya yang berlangsung daring dari Jakarta, Selasa (11/7).
Pendaftaran “Gimme The Mic” dibuka untuk umum dengan ketentuan peserta memiliki usia minimal 18 tahun.
Pendaftaran bisa dilakukan dengan mengklik tautan web https://bit.ly/gimmethemicindonesia.
Dibantu dengan tiga musisi Tanah Air dan juga kreator konten TikTok yaitu Budi Doremi, Tantri KOTAK, dan Rizky Febian sebagai dewan juri nantinya seluruh pendaftar akan diseleksi 80 peserta dan nantinya akan dipilih 12 finalis yang akan masuk ke tahapan Final Show dan berakhir di sesi terakhir Grand Final Show untuk menemukan pemenang terbaik.
Nantinya pemenang utama untuk “Gimme The Mic” akan mendapatkan hadiah berupa uang tunai sebesar 2.000 dolar AS (Rp30 juta), kesempatan untuk mengikuti kompetisi musik tingkat global, hingga kesempatan debut dengan lagu orisinil-nya.
Dengan mendukung semangat kolaborasi, untuk sesi final hingga grand final tidak hanya disiarkan lewat TikTok LIVE tapi juga di stasiun TV swasta yakni SCTV.
“Ini adalah terobosan dan inovasi cemerlang karena platform digital seperti TikTok dan SCTV sebagai media mainstream saling melengkapi. Jadinya nanti talenta yang ditampilkan tidak hanya bisa dinikmati secara online tapi juga lebih dikenal luas setelah tampil juga di TV,” kata Deputy Director Programming SCTV Banardi Rachmad.