Jakarta, Trenzindonesia | Sosok penyanyi berbakat, Litalia, atau yang akrab dipanggil Litaly, kembali membuat gebrakan dalam dunia musik Tanah Air dengan merilis lagu terbarunya yang berjudul “Syair Bidadari“.
Dirilis pada 15 Maret 2024, tepat di bulan suci Ramadan, lagu ini langsung mendapat perhatian yang luar biasa dari para penikmat musik Indonesia.
Dengan mengusung genre pop modern yang telah menjadi ciri khasnya, Litalysukses mempertahankan karakteristik uniknya. Suara lembut yang memikat dan lirik yang mengena, membuat lagu-lagu Litaly selalu menjadi magnet bagi para pendengar.
Menariknya, dalam lagu terbarunya ini, Litaly memperkaya karyanya dengan perpaduan antara bahasa Indonesia dan bahasa Arab. Hal ini menjadikan “Syair Bidadari” memiliki warna yang berbeda dan memberikan nuansa romantis yang mendalam.
Wanita kelahiran 16 April 1988, mengungkapkan bahwa kali ini lagu yang ia nyanyikan berbeda dari lagu – lagu sebelumnya, karena lagu yang ia bawakan kali ini perpaduan antara bahasa Indonesia dan bahasa Arab.
Lagu ini sendiri bercerita tentang perasaan mengagumi akan makna cinta kepada pasangan, sebuah tema yang selalu relevan dan mengena di hati pendengar. Sejak dirilis, “Syair Bidadari” langsung mendapat sambutan hangat dari para penggemar musik Tanah Air.
Di kanal YouTube Nyo Music, lagu ini telah mendapatkan ribuan viewer dan ditonton lebih dari ratusan ribu kali hanya dalam akhir pekan ini. Tak hanya itu, para warganet pun memberikan apresiasi yang tinggi melalui kolom komentar di media sosial, menyebut bahwa karya-karya Litaly selalu mampu menyentuh dan mencuri perhatian.
Dalam sebuah pernyataan, Litaly mengungkapkan rasa syukurnya atas respon positif yang diterima lagu “Syair Bidadari” di bulan suci Ramadan ini. Dia berharap agar lagunya dapat diterima dengan baik oleh para penikmat musik Tanah Air dan menjadi tren nomor satu di Indonesia.
“Alhamdulillah, berkah di bulan suci Ramadhan ini, lagu saya yang berjudul “Syair Bidadari” mendapatkan komentar yang positif, saya berharap lagu saya ini dapat diterima para penikmat musik tanah air Indonesia dan menjadi tranding no 1”, tutup Litaly. (DB/Fjr)
