Third Eye Space, Cipete Utara, Jakarta Selatan, Jum’at 6 Desember 2024 Mulai Pkl 19.00 WIB
Jakarta, Trenzindonesia | Musisi ambient-folk Reruntuh dan musisi ambient-eksperimental Gulf of Meru siap menyapa penggemar musik dengan showcase spesial untuk mini album kolaborasi mereka, Jenjam.
Acara ini akan digelar malam ini pukul 19.00 di Third Eye Space, Cipete Utara, Jakarta Selatan, setelah sebelumnya sukses diadakan di Bandung pada September lalu.
Showcase ini menjadi momen istimewa, menghadirkan atmosfer sunyi nan menenangkan di tengah hiruk-pikuk kota. Berkolaborasi dengan komunitas fotografi Kelas Pagi Indonesia, yang telah berdiri sejak 2006, Reruntuh dan Gulf of Meru berharap memberikan pengalaman visual dan audio yang mendalam bagi para pengunjung.
Dirilis pada Juli 2024, Jenjam adalah mini album ambient dengan lima lagu:
Bersepah – Mengisahkan pikiran yang kacau dan kelelahan akan ritme kehidupan yang serba cepat.
Matahari Mati – Menyentuh sisi menyerahnya pikiran dalam mencari ketenangan yang sulit digapai.
Kereta Subuh – Melukiskan awal baru yang menenangkan, seperti kereta pagi yang melaju perlahan menuju kedamaian.
Jenjam – Tentang momen berdiam diri dan menemukan kesunyian.
Sampai Jua (kolaborasi dengan hara) – Sebuah refleksi perjalanan mencapai kedamaian yang diidamkan.
Reruntuh dan Gulf of Meru mengakui bahwa inspirasi mereka berasal dari musisi-musisi ambient seperti Rachika Nayar, Hammock, Florist, dan Jonsi. Melalui Jenjam, mereka bereksperimen untuk menghadirkan musik ambient yang imersif, sekaligus menawarkan ketenangan di tengah kegaduhan hidup urban.
Showcase Jenjam dirancang untuk mengajak para penonton melarikan diri sejenak dari bisingnya Jakarta dan memasuki dunia bunyi yang atmosferik. Selama 90 menit, penonton akan tenggelam dalam harmoni yang tenang dan membawa perasaan introspektif.
“Showcase ini adalah eksperimen kami untuk membawakan musik ambient secara live. Hal ini menjadi tantangan tersendiri, karena musik seperti ini lebih sering dinikmati dalam ruang privat atau intim. Kami ingin mencoba membawa keheningan itu ke ruang publik,” ungkap Reruntuh.
Acara akan diadakan di Third Eye Space, sebuah galeri seni dan ruang kreatif di Jalan Nangka I No. 6, Cipete Utara, Jakarta Selatan. Showcase dimulai pukul 19.00, dan penonton diharapkan datang lebih awal untuk menikmati pengalaman penuh dari pertunjukan ini.
Jenjam bukan sekadar album; ini adalah perjalanan emosi yang mencerminkan ritme kehidupan urban. Setiap lagu menyimpan cerita mendalam, mulai dari kekacauan pikiran, pencarian kedamaian, hingga menerima dan menemukan harmoni dalam kesunyian.
Showcase ini diharapkan menjadi pengingat bahwa di balik segala kesibukan, selalu ada ruang untuk diam, merenung, dan menemukan ketenangan.
Datang dan rasakan pengalaman musik yang berbeda malam ini di Showcase Jenjam. (PR/Fjr) | Foto: Istimewa
