HomeMusicRonald Dolby: Stoner Eropa Gawat

Ronald Dolby: Stoner Eropa Gawat

Published on

Main Jelek Botol Bisa Melayang Ke Atas Panggung

Jakarta, Trenzindonesia.com | Penggemar band legendaris Rolling Stones memang ga pernah ada habisnya. Komunitas mereka sangat fanatik dan banyak. Bahkan cenderung brutal jika penampilnya mainnya jelek. Gelas dan botol bisa melayang ke atas panggung. Waduuuh!

Ronald Dolby: Stoner Eropa Gawat
DOLBY Band Belanda

Begitulah yang diceritakan Ronald Jamiharja, gitaris Dolby, band tribute Rolling Stones yang berkiprah di Belanda. Pengalamannya selama tampil di cafe cafe di Belanda dan Jerman banyak cerita menarik ia alami.

Dolby ini band pengusung lagu lagu Rolling Stones yang personilnya orang orang Indonesia yang tinggal di Belanda. Awalnya kita main di cafe untuk promosi aja. Kalo ada yang nyawer Alhamdulillah buat nambahin uang jajan,” ungkap Ronald mengawali ceritanya.

Diceritakannya lagi, “Dolby sendiri baru berdiri tahun 2023. Manggung secara intens setelah kita diundang main pertengahan tahun 2024 di Volkel, Noord Brabant Belanda. Tempat ini menjadi basis bagi fans Rolling Stones di Belanda. Banyak band yang tampil dari Jerman, Belgia, Belanda dan lain lain. Tadinya kita dianggap band anak bawang. Tapi begitu mereka ngeliat kita main bagus. Pihak penyelenggara seneng dan menganggap kita bikin sejarah karena sebelumnya dianggap band underdog.”

“Sejak main di Volkel itu kita jadi kebanjiran job. Kita diundang tampil di acara Halal Bil Halal KBRI di Den Haag, main di Culucu Bar, Kleve Jerman, Maloe Melo Blues Bar Amsterdam, Azotod Ultrecht, Skate Park Haarlem, dan masih banyak lagi,” sambung Ronald.

Lalu apa yang menarik dari para penggemar Rolling Stones disana? Tanya penulis

Ronald Dolby: Stoner Eropa Gawat

“Penonton di Belanda, Jerman atau negara negara Eropa lainnya kalo nonton musik bener bener dinikmati. Mereka menikmati tempatnya, minumannya, musiknya. Apresiasi mereka luar biasa kalo kita mainnya bagus. Duduk manis, berdiri, bergoyang menikmati musiknya. Tapi bahayanya kalo kita main jelek, mereka bisa ninggalin tempat ngeloyor pergi, atau gelas sama botol pada melayang ke atas panggung. Kan kasihan sama yang punya tempat. Makanya kita harus main bagus disini. Ga ada tawar menawar,” jelas cowo asal bandung ini saat telewawancara dengan penulis (14/1/2024).

Dolby, band tribute Rolling Stones ini digawangi oleh Doly Jagger, Bernie Apriani, Ad Menkel, Andra, Melati Hisselaar dan Ronald Jamiharja ini sekarang sudah bisa menikmati hasilnya. Per sessie (45 menit) mereka tampil mendapat honor 350-500 Euro (kalo dirupiahkan berkisar 3 juta – 4,5 juta). Cukup lumayan kan?

Lalu berapa bayaran band tribute Rolling Stones di Indonesia? Udah aman belum? (Amin)

Latest articles

MADE IN BALI: Drama Romansa Antara Tradisi Dan Takdir

Tayang di bioskop mulai 20 Februari 2025 Jakarta, Trenzindonesia | Bagaimana jika harus memilih antara...

Cakra Khan Siap Gelar DIVINE CONCERT di Singapura dan Malaysia

Jakarta, Trenzindonesia | Setelah perjalanan panjang dalam bermusik, Cakra Khan akhirnya kembali dengan kejutan...

Membangkitkan Kembali Masa Kejayaan ‘Led Zeppelin dan The Doors’

Trenzindonesia.com l – Seperti membangkitkan kembali masa kejayaan 2 rock band legend terdahsyat 'Led...

Ifan Seventeen Rilis Album Solo Bertajuk 17

Penuh Makna dan Emosi Jakarta, Trenzindonesia | Setelah merilis beberapa single sejak memulai solo karier,...

More like this

MADE IN BALI: Drama Romansa Antara Tradisi Dan Takdir

Tayang di bioskop mulai 20 Februari 2025 Jakarta, Trenzindonesia | Bagaimana jika harus memilih antara...

Cakra Khan Siap Gelar DIVINE CONCERT di Singapura dan Malaysia

Jakarta, Trenzindonesia | Setelah perjalanan panjang dalam bermusik, Cakra Khan akhirnya kembali dengan kejutan...

Membangkitkan Kembali Masa Kejayaan ‘Led Zeppelin dan The Doors’

Trenzindonesia.com l – Seperti membangkitkan kembali masa kejayaan 2 rock band legend terdahsyat 'Led...