Banda Neira Kembali dengan Album TUMBUH DAN MENJADI
Jakarta, Trenzindonesia | Setelah delapan tahun hiatus, Banda Neira akhirnya kembali dengan kabar yang menghebohkan. Tepat pada 1 November 2024, mereka merilis album ketiga berjudul “Tumbuh dan Menjadi”.
Namun, kejutan tidak hanya berhenti di situ. Kali ini, Sasha bergabung sebagai vokalis baru dan membawa warna segar ke dalam musik Banda Neira. Siapa sebenarnya Sasha, dan bagaimana perjalanan musiknya sebelum masuk ke dalam salah satu duo musik paling dicintai ini?
Baca Juga :
Yuk, kita intip sederet fakta menarik tentang Sasha yang belum banyak diketahui!
1. Jago Bikin Lagu Sejak Balita
Sasha bukan orang baru di dunia musik. Jauh sebelum bergabung dengan Banda Neira, Sasha sudah mencuri perhatian di industri musik anak-anak pada era 90-an. Pencapaiannya dimulai sejak usia empat tahun ketika ia menciptakan lagu berjudul “Iguana”, yang jadi hit di kalangan milenial kelahiran 80-90’an dengan refrain catchy: “na… na… na… iguana, mirip binatang purba…”. “Lagu itu lahir dari celotehanku saat lihat iguana,” kenang Sasha. “Ayahku yang menjadikannya lagu.”
2. Masa Kecil Penuh Iguana
Lagu “Iguana” ternyata terinspirasi dari pengalaman pribadi Sasha yang memelihara enam iguana di rumah. “Aku hanya ingat dua namanya, Jono dan Nala. Jono warnanya agak merah, ada hijau dan oranye juga,” ujar Sasha sambil tertawa. Bukan cuma lagu, tetapi iguana-iguana itu jadi bagian dari masa kecilnya yang penuh warna.
3. Cinta Musik yang Tertunda
Setelah sukses sebagai penyanyi cilik, Sasha terus mengeksplorasi musik. Awalnya, ia ingin memainkan cello, tapi karena di rumahnya hanya ada biola milik kakaknya, akhirnya alat musik itu menjadi pilihannya. Sasha kemudian mendalami biola di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung, dan kecintaannya pada alat musik dawai ini membawanya menjadi pengajar serta mendirikan Aria School of Arts. Dedikasinya membuat musik tetap menjadi bagian tak terpisahkan dalam hidupnya meski sempat berhenti tampil di panggung.
4. Ternyata, Kakaknya Teman Ananda Badudu!
Koneksi Sasha dan Ananda Badudu rupanya sudah terjalin lama, meski tanpa disadari. Kakak perempuan Sasha, Rincik K, adalah teman satu angkatan Ananda semasa SMA di Bandung. Bahkan, kakak sulungnya, Laras A, adalah teman dekat kakak Ananda, Nadia. Mereka berdua bahkan punya geng bernama “geng cengos” yang legendaris di sekolah. Namun, Sasha baru bertemu Ananda ketika bekerja di Visinema selama pandemi, di mana Ananda diundang dalam konser daring yang diorganisir oleh Sasha.
5. Pengusaha Mie Kangkung Sukses
Sebelum terjun kembali ke dunia musik, Sasha ternyata sibuk menjalankan bisnis Mie Kangkung bersama suaminya, Ryan Wibawa. Warung ini adalah warisan mertua Sasha yang telah lama berdiri di Pancoran, Glodok, Jakarta Pusat. Sasha dan Ryan baru-baru ini mengembangkan bisnis tersebut dengan nama Sinar Laris. “Mami menurunkan resepnya ke aku, mengajari kalau ini bikinnya gini, yang itu bikinnya begitu,” katanya. “Jadi aku berembuk dengan suamiku dan kami sepakat untuk, yuk, kita kembangkan!” ujar Sasha.
Dengan niat penuh, Sasha dan Ryan terus membangun usaha kuliner keluarga ini sambil tetap bersemangat berkarya di dunia musik. (PR/Fjr) | Foto: Dok. rukiinaraya
Alva Dergance
November 4, 2024Your comment is awaiting moderation.
Hey! Do you know if they make any plugins to protect against hackers? I’m kinda paranoid about losing everything I’ve worked hard on. Any recommendations?