Lakuemas Tren Baru Investasi Bagi Generasi Milenial dan Gen Z

TrenzIndonesia.com l – Lakuemas tren baru investasi bagi generasi milenial dan Gen Z yang saat ini sudah mulai di gandrungi.

Tren investasi ini mulai merebak dikalangan muda karena memiliki sistem investasi yang mudah dan murah. Selain itu tingkat resiko dan dilengkapi dengan sistem pencairan yang mudah dan cepat.

Lakuemas merupakan sistem investasi berbasis aplikasi dengan berbagai macam kemudahan transaksi digital namun terjamin dalam sisi keamanan data.

Sebagai catatan, Lakuemas saat ini sudah mengantongi ijin resmi dari BAPEPTI dan semua transaksi yang dilakukan melalui aplikasi Lakuemas diawasi oleh lembaga kliring ICDX.

Selain sertifikasi dari BAPEPTI, Lakuemas juga telah memperoleh standar ISO 2700, yang memberikan standar terhadap pengaturan Sistem Manajemen Keamanan Informasi.

Dengan standar ISO 27001 ini Lakuemas menjamin kerahasiaan, integrasi, dan ketersediaan informasi sehingga keamanan data pengguna dapat terjamin dan aman.Sudira,

Tirta Sudira, Heas of Product Lakuemas, dalam acara Media Day Lakuemas yang dilaksanakan di Restoran Harum Manis, Jakarta, (28/11), menegaskan bahwa, Lakuemas terus melakukan improvement terhadap fitur keamanan yang terus dikembangkan. Selain itu Lakuemas juga berusaha untuk menciptakan inovasi dalam memberikan kemudahan bagi pelanggan dalam melakukan transaksi beli ataupun jual emas hingga menabung emas secara lebih praktis dan mudah.

Minat generasi muda Milenial saat ini tampaknya sangat besar, hal ini dapat dibuktikan dengan banyaknya transaksi yang dilakukan oleh generasi ini saat Lakuemas melakukan penjualan melalui platform tiktok ketika platform ini belum mendapat pelarangan dari pemerintah untuk melalukan transaksi jual beli lewat tiktok.

Menurut Esther Napitupulu, Brand Manager Lakuemas, Ia sempat mencatat terdapat nilai total transaksi jual beli emas pada platform tiktok saat itu hingga miliaran rupiah.

Hal ini menunjukkan tren positif bagi Lakuemas selaku penyelenggara transaksi digital di masa yang akan datang.

Esther menambahkan, “Sebagai platform yang omni-channel, Lakuemas sangat fleksible untuk melakukan transaksi emas digital maupun emas fisik. Para pengguna juga bisa melakukan transaksi offline lewat gerai Butik Lakuemas. Saat ini, Butik Lakuemas sudah ada di tiga lokasi strategis, yakni Bekasi, Cempaka Mas, dan Pancoran. Dalam perkembangannya, Lakuemas saat ini menempati posisi di peringkat dua diantara lima platform emas digital teratas yang sudah memperoleh ijin dari BAPPEBTI. Hal ini menunjukkan komitmen Lakuemas yang selalu relevan dalam pemenuhan kebutuhan pelanggan dengan inovasi yang berkelanjutan.”

“Aplikasi Lakuemas saat ini sudah diunduh oleh sekitar 1,5 juta pengguna aktif,” tuturnya menegaskan.

Edy Setiawan, selaku Chief Executive Officer (CEO) Lakuemas, justru menyoroti fenomena keemasan investasi emas yang terjadi ini tidak hanya terjadi di sepanjang tahun 2024 saja.

Menurutnya, “Secara global, pertumbuhan nilai emas diketahui mencapai 12% setiap tahunnya dalam rentang waktu 10 tahun terakhir. Sementara di Indonesia sendiri sempat m3ngalami lonjakan hingga 68,08% dalam kurin waktu 5 tahun terakhir.

Berdasarkan data resmi BAPPEBTI, bahwa selama bulan Januari 2024 hingga September 2024, terjadi peningkatan yang signifikan untuk transaksi emas fisik secara digital yang mencapai hingga Rp41,3 trilliun atau meningkat sebesar 1.181 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama ditahun sebelumnya yang hanya mencapai 3,22 trilliun.

Peningkatan ini dinilai sejalan dengan kenaikan nilai komoditas emas secara global. Sementara itu, volume transaksi pada Januari hingga September 2024 mengalami kenaikan, dari 35,178.48 kilogram (kg) mengalami peningkatan hingga 945,4 persen dibanding periode yang sama di tahun sebelumnya yang mencapai 3.365,8 kilogram.

“Melihat fakta ini, Lakuemas sebagai platform digital terus berusaha menumbuhkan tingkat kepercayaan masyarakat untuk mulai berani berinvestasi emas melalui platform digital Lakuemas yang terbukti terpercaya,” jelas Edy.

Lakuemas berada dalam ekosistem yang sehat didukung oleh naungan jaringan ekosistem CMK membuat keleluasaan bagi lakuemas untuk mengembangkan berbagai fitur unggulan terbaik dalam memberikan kemudahan bagi pelanggan dan pengguna aplikasi Lakuemas.

“Pada aplikasi Lakuemas kami memberikan privilege bagi pengguna Lakuemas Elite untuk dapat menikmati berbagai keuntungan seperti spread harga sebesar 1,5%, pencairan lebih cepat maksimal 1 jam (*berlaku untuk tier tertentu), hingga penggunaan fitur Laku Simpan (mulai dari 1 gram emas).

Aplikasi Lakuemas saat ini sudah diunduh oleh sekitar 1,5 juta pengguna dan memiliki 600.000 members.

Saat ini Lakuemas telah menjalin kerjasama yang diantaranya adalah ritel-ritel perhiasan emas dan berlian ternama, seperti MONDIAL, Frank & Co, dan The Palace Jeweler.

Kerjasama partnership ini turut mendukung fitur-fitur yang disuguhkan dalam aplikasi Lakuemas khususnya untuk transaksi emas fisik. Harga yang berlaku adalah harga yang ditetapkan oleh Lakuemas.

Lakuemas juga turut berkolaborasi dengan promo-promo yang diselenggarakan oleh e-commerce.

Sebagai informasi tambahan, Lakuemas telah terdaftar di Badan Pengawas Perdagangan Berjangka dan Komoditi (BAPPEBTI) sejak 8 Februari 2022. Hal ini menunjukkan bahwa secara hukum dan perundang-undangan, Central Mega Kencana (CMK) grup memiliki validitas yang terpercaya serta berpengalaman secara profesional dibidangnya.

“Fitur-fitu yang dihadirkan dalam aplikasi Lakuemas secara digital akan memberikan banyak kemudahan bagi penggunanya dalam bertransaksi emas dengan perlindungan hukum yang jelas. Dan semua transaksi dapat dilakukan dengan cepat dan mudah, sehingga pengguna dapat melakukan investasi emas jangka panjang tanpa kekhawatiran dan dapat dilakukan secara praktis melalui smartphone pengguna,” tukas Edy sambil menutup sesi wawancaranya dengan rim redaksi.

***[wbz]