Jakarta, Trenz Edutainment I Wabah pandemi Coronavirus (Covid-19), membuat tokoh Kebudayaan Internasional, Sandec Sahetapy tergerak untuk berbagi kasih kepada sejumlah anggota PAPPRI (Persatuan Artis Penyanyi Pencipta Lagu dan Pemusik Republik Indonesia), padahal dirinya baru saja menjalani perawatan akibat sakit yang dideritanya selama beberapa hari.
Untuk itu, Sabtu (25/4) siang, di bilangan Senopati, Jakarta Selatan, pria berbadan tambun melakukan pertemuan dengan sejumlah Ketua atau perwakilan DPC PAPPRI se-Jabodetabek. Sandec akui, mengumpulkan Ketua atau Perwakilan DPC PAPPRI se-Jabodetabek untuk berbagi sembako kepada anggota PAPPRI yang benar-benar membutuhkan.
Pembagian yang diberikan kepada masing-masing 10 orang anggota untuk setiap wilayah DPC, terdiri dari 9 DPC di Jabodetabek ini, terhitung yang menerima bantuan sembako sejumlah 90 anggota ditambah untuk 25 pengurus DPD, 35 pengurus FORKOPELI (Forum Komunikasi Pencipta Lagu Indonesia), juga Ageng Kiwi yang turut tergerak untuk membantu musisi.
Jadi total ada 155 orang yang menerima bantuan sembako berusa beras, gula, kopi, minyak goreng, dan teh dalam satu paket.
Dari kesembilan DPC PAPPRI se-Jabodetabek, sebut saja untuk wilayah Jakarta Utara, diketuai Guido Quiko, untuk wilayah Jakarta Timur, Ani Yusi dikordinir Hermes Sihombing, Jakarta Selatan dengan Ketuanya Tejo Melawai, Jakarta Pusat dengan Christina Rebeca, Jakarta Barat dengan Nurwan Suges, Bekasi dengan Sandy Priatna, Depok dengan Davin, Tangerang dengan Ruri Modisca, dan Bogor diketui Alex.
Sementara itu, Ketua Umum LMK PELARI (Lembaga Managemen Kolektif Pencipta Lagu Rekaman Industri Nusantara), juga anggota FORKOPELI Fritz Aritonang mengatakan, niat Sandec untuk berbagi patut diapresiasi. Apalagi Sandec pun masih dalam keadaan baru selesai perawatan sakitnya beberapa hari lalu.
“Kami sangat mengapresiasi karena dalam kendisi seperti ini, apalagi di bulan puasa tentu anggota kami sangat membutuhkan. Terima kasih Bung Sandec yang masih ingat melakukan kebaikan seperti ini kepada sesama,” ungkap Ketua DPC PAPPRI Jakarta Utara, Guido ‘Edo’ Quiko yang berdarah portugis ini.
Sebaliknya tanpa banyak berkomentar, sandec mengungkapkan, kalau semua ini belum ada artinya.
“Yah, ini seadanya saja, hanya bisa berbagi dalam keterbatasan jadi hanya bisa berupa sembako agar bisa dinikmati di rumah dengan keluarga,” ucap pria terlahir lahir dari keluarga seniman ini.
