Dorong Inovasi Kuliner Asia Tenggara
Bangkok, Trenzindonesia | Unilever Food Solutions sukses menggelar acara Future Menus 2025 di Bangkok, Thailand, yang menghadirkan lebih dari 330 koki, pebisnis kuliner, dan pakar industri makanan dari berbagai negara.

Mengusung tema “Unleash the Taste of Asia”, acara ini menjadi wadah untuk membahas masa depan bisnis restoran melalui tren kuliner inovatif dan strategi bisnis berbasis data.
Dalam rangkaian diskusi panel, demo memasak, dan sesi pengalaman interaktif, acara ini memperkenalkan empat tren utama yang akan membentuk masa depan industri restoran:

Makanan jalanan klasik diolah menjadi sajian premium dengan sentuhan kreatif, seperti Spicy Fermented Salmon Salad in Pani Puri Shells (Thailand) dan Small Crab Sticky Rice (Vietnam).
Menu seperti Arsik Ikan Fish (Indonesia) dan Nasi Lemak (Malaysia) menjadi simbol pelestarian budaya kuliner Asia Tenggara.
Fusion cuisine mengambil panggung utama lewat menu seperti Beef Pares Style Tacos (Filipina) dan Green Peppercorn “Tigermilk” (Singapura), yang menggabungkan cita rasa lintas negara.
Pengalaman makan yang dipersonalisasi, di mana pelanggan dapat menikmati menu yang dibuat sesuai preferensi pribadi, menjadi daya tarik tersendiri di era kuliner modern.

Selain tren kuliner, Future Menus 2025 juga membahas pentingnya teknologi dan data dalam menjalankan bisnis restoran. Pebisnis kuliner seperti Krittikul Chumkaew (After Yum) dan Rungsun Promprasith (QueQ Thailand) berbagi pengalaman mengenai bagaimana data dapat meningkatkan efisiensi operasional dan memperkuat keterlibatan pelanggan.
Acara ditutup dengan makan malam eksklusif yang menampilkan empat sajian utama hasil kreasi Chef Pam – Pichaya Soontornyanakij bersama tim koki dari Unilever Food Solutions. Menu tersebut dirancang untuk merepresentasikan keempat tren utama yang dibahas selama acara.
Menurut Kulnipa Lertpimonchai, Managing Director Unilever Food Solutions SEA Mainland, Future Menus 2025 bukan sekadar presentasi tren, melainkan platform untuk berbagi gagasan visioner yang mampu menggerakkan industri kuliner ke depan.

Sementara itu, Angela Klute, Global Chief Marketing Officer Unilever Food Solutions, menekankan perubahan preferensi konsumen—terutama Generasi Z—yang mendambakan sajian personal, cita rasa Asia, dan kemewahan yang tetap terjangkau. Menurutnya, Future Menus 2025 membantu para pelaku industri restoran memahami dan menyesuaikan diri dengan dinamika tersebut. (PR/Fjr) | Foto: Istimewa