Siap Dorong Akselerasi Pelayanan Publik
Depok, Trenzindonesia | Kota Depok memasuki babak baru dalam kepemimpinan legislatifnya. Pada Kamis (10/10/2024), Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Depok menggelar rapat paripurna untuk melantik Ade Supriatna sebagai Ketua DPRD Kota Depok periode 2024-2029.
Acara pelantikan yang berlangsung di Gedung DPRD di bilangan Grand Depok City ini dipimpin oleh Kepala Pengadilan Negeri Depok, Ridwan, dan disaksikan langsung oleh Wali Kota Depok, Mohammad Idris.
Selain Ade Supriatna sebagai Ketua, susunan pimpinan DPRD Kota Depok juga diisi oleh Yeti Wulandari, Tajudin Tabri, dan Yuni Indriany yang masing-masing menjabat sebagai Wakil Ketua. Pelantikan ini menjadi momentum penting yang diharapkan membawa semangat baru dalam peningkatan kinerja legislatif di Kota Depok.
Dalam sambutannya, Ade Supriatna menyampaikan optimisme dan ambisi besar untuk mempercepat pembentukan Alat Kelengkapan Dewan (AKD), yang dinilai krusial bagi kelancaran tugas legislasi dan pengawasan DPRD. “Kami akan bekerja keras agar pekan depan seluruh AKD sudah terbentuk. Dengan terbentuknya AKD, kita dapat bergerak lebih cepat dan tepat sasaran untuk kepentingan masyarakat Depok,” ujar Ade dengan penuh keyakinan.
Ade juga menekankan pentingnya sinergi antara anggota dewan untuk mewujudkan kebersamaan dan menyerap aspirasi konstituen dari setiap Daerah Pemilihan (Dapil). Konsolidasi ini, menurut Ade, akan menjadi fondasi penting dalam memastikan bahwa aspirasi rakyat Depok bisa diakomodir secara adil dan proporsional.
Sebagai politisi yang berpengalaman dan juga Bendahara Umum DPD PKS Kota Depok, Ade menegaskan bahwa dirinya akan mengedepankan prinsip kebersamaan dalam pembentukan AKD. “AKD akan dibentuk dengan prinsip proporsional dan kebersamaan, memastikan setiap pihak terwakili dan dapat bekerja lebih optimal demi warga Depok,” tegasnya.
Ade Supriatna juga menyampaikan visi besar untuk mengawal Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) agar lebih efektif dan efisien, sehingga dampaknya benar-benar dirasakan oleh masyarakat. “Kami ingin anggaran publik ini sebagian besarnya kembali ke publik melalui pembangunan-pembangunan yang sudah disepakati,” ungkap Ade. Pendekatan yang menggabungkan aspirasi masyarakat dan kebijakan teknokratik Pemkot Depok, menurutnya, akan menjadi kunci dalam menghadirkan pelayanan publik yang lebih baik.
Tidak hanya fokus pada pembentukan AKD, Ade juga menyoroti pentingnya sinergi antara DPRD dan berbagai elemen lainnya, termasuk Pemerintah Kota Depok, Forkopimda, serta perwakilan legislatif dari Provinsi Jawa Barat dan DPR RI. Menurut Ade, kolaborasi erat antara eksekutif dan legislatif sangat penting untuk memperjuangkan aspirasi warga Depok secara maksimal.
Acara pelantikan ini diakhiri dengan doa bersama dan sesi foto antara pimpinan DPRD, Wali Kota Depok, Forkopimda, serta tamu undangan lainnya. Momen ini menandai dimulainya era baru kepemimpinan DPRD Kota Depok yang diharapkan mampu membawa perubahan signifikan dalam mengatasi berbagai tantangan kota dan mendorong kemajuan yang berkelanjutan. (IA/Fjr) | Foto: Istimewa