Jakarta, Trenzindonesia | Anggota DPR RI sekaligus mantan model dan aktris, Rachel Maryam, menyambut baik kehadiran tokoh-tokoh perempuan yang berpotensi masuk dalam kabinet pemerintahan Presiden Terpilih Prabowo Subianto.
Menurutnya, kehadiran perempuan di kabinet menunjukkan representasi gender yang inklusif dan memberikan angin segar bagi kebijakan yang berpihak pada perempuan.

“Kehadiran tokoh-tokoh perempuan calon menteri dan wakil menteri ini menunjukkan langkah positif menuju representasi gender dalam kabinet. Artinya, dukungan kebijakan untuk perempuan semakin besar. Tentunya kami di DPR menyambut hangat para calon menteri perempuan yang nantinya akan menjadi mitra kerja kami,” ujar Rachel dalam pernyataannya di Jakarta, Jumat (18/10/2024).
Rachel menjelaskan bahwa keputusan Prabowo untuk melibatkan lebih banyak perempuan dalam kabinetnya sejalan dengan peningkatan jumlah perempuan di DPR RI periode 2024-2029. Berdasarkan laporan dari Centre for Strategic and International Studies (CSIS), perolehan kursi perempuan di DPR kali ini merupakan yang tertinggi dalam sejarah Pemilu di Indonesia, dengan angka 21,9 persen atau sebanyak 127 anggota perempuan dari total 558 anggota DPR.
Peningkatan ini, lanjut Rachel, tidak hanya sebatas simbolik. “Perempuan yang mengisi posisi strategis harus mampu membawa perubahan nyata dalam kebijakan yang berpihak pada perempuan dan kelompok rentan lainnya,” tegas politisi dari Fraksi Partai Gerindra tersebut.
Ia juga menyoroti bahwa kerja sama antara perempuan di lembaga eksekutif dan legislatif dapat memperkuat upaya perlindungan dan pemberdayaan perempuan. Apalagi, tantangan yang dihadapi perempuan di era modern ini semakin kompleks, baik di sektor ekonomi, pendidikan, maupun kesehatan.
Rachel menyadari bahwa memperjuangkan suara perempuan di Indonesia bukanlah hal yang mudah, mengingat masih kuatnya pemikiran patriarki. Namun, semakin banyak perempuan yang terlibat dalam pengambilan keputusan, semakin cepat pula kemajuan yang dapat dicapai. “Masih banyak pekerjaan rumah yang harus dilakukan untuk memastikan suara perempuan didengar dan diperjuangkan secara efektif,” ujar ibu dari Muhammad Kale Mata Angin ini.
Ia berharap, dengan meningkatnya peran perempuan di DPR dan pemerintahan, lebih banyak kebijakan yang dapat mendukung pemberdayaan perempuan, meningkatkan akses pendidikan, serta memperbaiki layanan kesehatan bagi semua lapisan masyarakat.
Rachel Maryam yakin, penambahan perempuan dalam kabinet Prabowo dan di DPR akan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat Indonesia, terutama bagi kaum perempuan yang selama ini membutuhkan perhatian dan perlindungan lebih dalam kebijakan-kebijakan publik. Meskipun demikian, ia juga menegaskan bahwa keterwakilan perempuan di DPR perlu terus ditingkatkan agar benar-benar mencerminkan keragaman populasi Indonesia. (Da_Bon/Fjr) | Foto: istimewa