Bogor, Trenzindonesia | Komunitas Sunda KANDAGA URANG SUNDA menggelar acara bertajuk “Do’a Bersama Jelang Pilkada Bogor 2024”,
Acara Do’a Bersama yang diinisiasi oleh R. Gugum Gumelar selaku Sekjen KANDAGA URANG SUNDA ini, dihelat di Prasasti Batutulis atau Musium Bumi Ageung Pakuan Pajajaran, Kelurahan Batu Tulis, Kecamatan Bogor Selatan, Jum’at (21/06/024),
Susunan acara berlangsung tertata rapi dari awal hingga akhir, diawali dengan pembacaan doa bersama yang dilaksanakan dengan sangat khidmat. Suasana acara semakin terasa kental dengan budaya Sunda melalui kegiatan ngarajah tur Sunda, yang dilanjutkan dengan ruat suasana. Alunan suara karinding, alat musik tiup Sunda yang terbuat dari bambu, menambah nuansa kesundaan yang utuh.
Acara ini juga dihadiri oleh beberapa sesepuh pelaku dan pendekar silat, tokoh pemerhati seni budaya, inohong, perwakilan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (DISPARBUD) Kota Bogor, serta para calon Walikota Bogor. Dari lima calon yang diundang, hanya dua yang hadir, termasuk mantan Wakil Walikota Bogor, Dedie A. Rachim.
Dalam kata sambutannya, yang dipandu oleh Cecep Toriw, Ki Iman, Ki Lutfi, dan R. Gugum Gumelar menyampaikan berbagai unek-unek mereka yang terfokus pada pentingnya budaya di Kota Bogor. Perwakilan dari PPSI Bogor bahkan berharap agar ada Silat KABOGORAN yang mendapat sambutan positif dari hadirin.
Gugum Gumelar memaparkan kepada trenzindonesia.com bahwa acara “Do’a Bersama Jelang Pilkada Kota Bogor 2024” ini bertujuan untuk mengawal Pilkada Kota Bogor tahun 2024. “Saya mengundang lima calon Walikota Bogor, tapi yang hadir hanya dua calon, mungkin yang lainnya terhalang dengan kesibukan mereka,” ujar Gugum.
Ki Lutfi, dengan semangatnya dalam dunia silat, mempromosikan rencana mengadakan PASANGGIRI SILAT PPSI untuk memperebutkan Walikota Cup yang akan diadakan pada 28, 29, dan 30 Juli 2024 di lokasi Musium Bumi Ageung Pakuan Pajajaran.
Sementara itu, Ki Iman berpesan, “Mari jaga kebersamaan dalam melestarikan, menjaga, dan memelihara budaya dan seni untuk generasi penerus sebagai anak bangsa secara utuh.”
Acara Do’a Bersama Jelang Pilkada Kota Bogor 2024 ini, menjadi pengingat pentingnya peran budaya dalam kehidupan masyarakat, terutama dalam menghadapi perhelatan politik seperti Pilkada. Diharapkan, pemerintah kota Bogor dan para calon Walikota Bogor bisa lebih memperhatikan dan mendukung kegiatan budaya seperti ini, sebagai bagian dari upaya menjaga identitas dan kebersamaan masyarakat Bogor. (Igon/Fjr)