Lifestyle News Otomotif

Roy Suryo : Kolektor Mobil Kuno yang Berjuang Merawat Sejarah Otomotif

Roy Suryo : Kolektor Mobil Kuno yang Berjuang Merawat Sejarah Otomotif

Jakarta, Trenzindonesia | Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga, Roy Suryo, ternyata memiliki hobi yang unik, yakni mengoleksi mobil kuno, terutama Mercedes-Benz.

Puluhan mobil Mercy kuno berjejer di kediamannya di Yogyakarta, dan hobinya ini ternyata berawal dari keprihatinannya melihat banyak mobil favoritnya yang tidak terawat, bahkan ada yang diubah menjadi kandang ayam.

Roy Suryo : Kolektor Mobil Kuno yang Berjuang Merawat Sejarah Otomotif

“Sayang sekali mobil sekelas Mercy yang memiliki sejarah tidak dirawat, bahkan sudah dipotong-potong jadi barang rongsokan. Dari sanalah saya mulai mengumpulkan mobil Mercy untuk saya bangun kembali,” ujar Roy Suryo dalam perbincangan dengan Sutrisno Buyil, Host LAKONe di Indonesia Classic Expo di Rumah Sarwono, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.

Roy menyadari alasan mengapa banyak pemilik mobil kuno tidak lagi merawat koleksi mereka. Menurutnya, krisis ekonomi yang melanda Indonesia pada tahun 1998 membuat banyak orang tidak mampu merawat mobil kesayangan mereka. “Kondisi ekonomi yang sulit membuat mereka melepas mobil-mobil klasik mereka. Saya memanfaatkan momen itu untuk mengumpulkan dan membangun kembali mobil Mercy serta merek lain,” jelas Roy, yang juga dikenal sebagai ahli telematika.

Kesukaannya pada mobil Mercy begitu besar, hingga ia rela memburu mobil yang sudah rusak parah. Bahkan, salah satu mobil yang dibelinya pernah dijadikan kandang ayam di Surabaya. Namun, hal itu tidak menghalangi niatnya. “Namanya sudah suka, mobil dalam kondisi seperti apapun, asal bisa dibangun kembali, saya beli,” tutur Dewan Pembina Perhimpunan Penggemar Mobil Kuno Indonesia (PPMKI) ini.

Roy Suryo : Kolektor Mobil Kuno yang Berjuang Merawat Sejarah Otomotif

Menurut Roy, mengoleksi dan merestorasi mobil kuno membawa kebanggaan tersendiri. “Membangun kembali mobil kuno yang sudah tidak berbentuk untuk dikembalikan seperti semula butuh dana yang tidak sedikit dan kesabaran dalam mencari aksesori-aksesori aslinya,” ungkapnya. Bahkan, baik membeli mobil kuno yang sudah jadi maupun membangunnya dari nol, biaya yang dikeluarkan bisa mencapai ratusan juta rupiah.

Meski begitu, Roy mengakui ada kepuasan tersendiri dalam proses tersebut. “Ada keasyikan dan kebanggaan tersendiri ketika mobil yang sudah tidak berbentuk bisa kita kembalikan menjadi ganteng seperti semula,” tegasnya.

Bagi yang ingin mengetahui lebih dalam tentang hobi Roy Suryo ini, dapat menyaksikan wawancara lengkapnya di Channel YouTube forwanofficial melalui program LAKONe, yang akan tayang mulai Rabu, 2 Oktober 2024. (PR/Fjr)

Avatar

Fajar Irawan

About Author

Ketua Komunitas Penulis Kota Bogor I Bendahara Umum Forum Wartawan Hiburan (FORWAN) Indonesia I Ketua Silverian '86 Region Bogor I Content Writer I Journalist I Photographer I Vice President Bogor Chapter 'Calon Jenazah Motorcycle Club' I PRESS #GasTipisTipis E-mail: fajar_fireone@yahoo.com Telp / WA: +62 855 740 5555

Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You may also like

News

Wedari Hadirkan Keindahan Balijava Batik Kudus Koleksi Denny Wirawan

  • September 29, 2017
Rayakan dua dekade berkarya di industri fashion tanah air, Denny Wirawan Angkat khasanah kekayaan ragam motif langka Batik Kudus Lewat
News

Indonesia Digital Popular Brand Award 2017 Fase III

  • September 30, 2017
Indonesia Digital Popular Brand Award, merupakan penghargaan terpercaya dan paling bergengsi bagi merek-merek di Indonesia yang berhasil menancapkan popularitas mereknya