Jakarta, Trenzindonesia | Kepala Satuan Pelaksana (Kasatlak) Keolahragaan Pusat Pelatihan Olahraga Pelajar (PPOP) Provinsi DKI Jakarta, Septi L. Hariandja, resmi melepas Tim Gulat DKI Jakarta untuk bertanding di PON XXI 2024.
Acara pelepasan digelar di Kantor Pengelola GOR PPOP DKI Jakarta, Ragunan, Jakarta Selatan, pada Senin, 9 September 2024. Tim ini akan bertolak ke Medan, Sumatera Utara, pada Rabu, 11 September 2024, untuk mengikuti kompetisi yang dimulai pada 16 hingga 18 September.
Dalam sambutannya, Septi L. Hariandja menyampaikan harapan besar kepada para atlet gulat DKI Jakarta untuk meraih prestasi terbaik. “Kami berharap Tim Gulat DKI Jakarta meraih medali emas. Doa kami menyertai kalian. Bonus sudah disiapkan, kami menunggu medali emas dari kalian,” ujar Septi. Ia juga menekankan bahwa para atlet ini merupakan alumni PPOP yang telah dipersiapkan dengan matang.
Tim Gulat DKI Jakarta PON XXI 2024 terdiri dari enam atlet andalan, yaitu Andika Sulaeman (kelas 77 kg Greco), Ahmad Zinadine Zidane (67 kg Greco), Rafli Afandi (57 kg bebas putra), M. Rudiansyah (97 kg bebas putra), Selfi Ajeng Safitri (50 kg bebas putri), dan Desya Leonora Djamaniua (57 kg bebas putri). Mereka akan didampingi oleh Manajer Tim Heru Pujihartono, Pelatih Kepala Antoni Timbul Romulo, Sekretaris Umum Pengprov PGSI DKI Jakarta dr. Harun Pardede Sp.KO, dan Pelatih Fisik Aria Putra.
Manajer Tim Gulat DKI Jakarta, Heru Pujihartono, menyatakan bahwa persiapan tim sudah sangat matang. Tim telah menjalani pemusatan latihan (TC) sejak Januari hingga Juli 2024 di PPOP DKI Jakarta. Mereka juga mengikuti berbagai uji coba, termasuk menjadi juara umum kelompok senior di Piala Walikota Padang, Juni 2024, serta TC di Hanoi, Vietnam. “Kami didukung penuh oleh KONI DKI dan siap untuk bertanding di PON XXI,” jelas Heru.
Salah satu atlet andalan, Andika Sulaeman, yang turun di kelas 77 kg Greco, mengungkapkan rasa optimisme timnya. “Kami datang ke PON XXI dengan tekad kuat. Kami sudah berjuang sejak Januari dan optimis merebut medali,” ujar Andika.
Sekretaris Umum Pengprov PGSI DKI Jakarta, dr. Harun Pardede Sp.KO, mengingatkan bahwa beberapa daerah seperti Jawa Timur, Kalimantan Timur, Jawa Barat, Kalimantan Selatan, dan Sumatera Barat memiliki kekuatan yang harus diwaspadai. Namun, ia percaya bahwa pegulat DKI Jakarta memiliki kualitas yang mumpuni. “Semua ini masalah mental. Saya yakin para pegulat DKI bisa membuktikan diri dan meraih medali emas, sekaligus memberikan kebanggaan bagi keluarga dan daerah,” pungkas dr Harun Pardede Sp.KO. (PR/Fjr) | Foto: Istimewa
