SEMARANG, Trenzindonesia | LDII (Lembaga Dakwah Islam Indonesia) Kota Semarang telah berpartisipasi dalam Festival Budaya Ormas Kota Semarang yang diselenggarakan oleh Forum Komunikasi Ormas Semarang Bersatu (FKSB) bekerja sama dengan Bakesbangpol Kota Semarang, 17 Juni 2023. Kegiatan yang berlangsung pada Sabtu tersebut bertujuan untuk menggali potensi seni dan budaya dari organisasi kemasyarakatan yang ada di Kota Semarang.
Festival Budaya Ormas tahun ini diikuti oleh 20 ormas yang berbeda di Kota Semarang. Panitia telah menetapkan batasan kuota peserta mengingat keterbatasan waktu penyelenggaraan. Dari sekitar 200 ormas di Kota Semarang, sebanyak 30 ormas mendaftar sebagai peserta. Setelah melalui proses verifikasi dan kurasi, panitia memilih 20 peserta terbaik yang akan menampilkan potensi mereka dalam Festival Budaya Ormas Kota Semarang. Kegiatan ini diadakan di halaman Balaikota Semarang dan juga diramaikan oleh stand UMKM yang berlokasi di sekitar panggung utama sejak pukul 10.00 pagi. Peserta festival mulai memperlihatkan kebolehan mereka mulai pukul 15.00, sementara seremoni penghargaan kepada penampil terbaik dijadwalkan pada pukul 20.00.
LDII Kota Semarang, sebagai salah satu ormas di Kota Semarang, turut berpartisipasi dalam kegiatan ini. Ketua DPD LDII Kota Semarang, H. Suhindoyo P, S.E, M.M., menyatakan bahwa keikutsertaan LDII Kota Semarang dalam Festival Budaya Ormas Kota Semarangdidasari oleh semangat untuk memberikan kontribusi terbaik bagi kemajuan Kota Semarang. Selain itu, partisipasi LDII Kota Semarang dalam kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kredibilitas organisasi di mata pemerintah dan stakeholder keormasan di Kota Semarang. Festival budaya ini juga menjadi wadah untuk mengasah potensi dan meningkatkan keterampilan seni budaya di kalangan warga LDII Kota Semarang.
Dalam Festival Budaya Ormas kali ini, LDII Kota Semarang menampilkan Seni Pencak Silat dari Perguruan Silat PERSINAS ASAD Kota Semarang dalam bentuk drama musikal yang mengangkat legenda lokal, Kiai Pandanaran. Tim pencak silat yang terdiri dari 30 orang anggota dengan keahlian dan ketangkasannya telah menunjukkan aksi pencak silat terbaik mereka di hadapan juri festival. Dengan latihan yang intensif, rasa percaya diri yang tinggi, serta ridlo dari Allah SWT, perwakilan LDII Kota Semarang yang tampil dalam drama musikal tersebut akhirnya terpilih sebagai Penampil Terbaik Ke-4 dari 20 peserta dalam festival tersebut.
Keberhasilan LDII Kota Semarang dalam Festival Budaya Ormas ini diharapkan dapat meningkatkan semangat dan motivasi untuk terus meningkatkan potensi dan kemampuan diri guna memberikan kontribusi maksimal kepada masyarakat luas, terutama kepada warga LDII Kota Semarang. (Sukindar/Fjr)