PAKATTO SULSEL, Trenzindonesia | Pangdivif 3 Kostrad Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya, S.I.P. didampingi oleh Kasdivif 3 Kostrad Brigjen TNI Fritz Gerald Manusun Tua Pasaribu, S.I.P. meninjau langsung Latihan Terjun Penyegaran (Jungar) yang dilaksanakan oleh Denpandutaikam Brigif Para Raider 3 Kostrad, bertempat di Madivif 3 Kostrad, Pakatto, Sulawesi Selatan, Rabu (16/02/2023),
Dalam kesempatan tersebut, Pangdivif 3 Kostrad mengatakan, bahwa latihan terjun bebas militer ini dilaksanakan guna meningkatkan kemampuan manuver dan Infiltrasi sehingga dapat menunjang tugas pokok satuan oleh karena itu selalu utamakan faktor kemanan (First Safety) dan prosedur penerjunan sehingga latihan ini dapat berjalan aman dan lancar.
Pimpinan umum latihan Terjun Bebas Militer Denpandutaikam Brigif PR 3 Kostrad Letkol Inf Andi Zulhakim Asdar Danyonif PR 431/SSP mewakili Danbrigif Para Raider 3/ TBS menuturkan bahwa pelaksanaan Jungar dilaksanakan selama tiga hari dimulai dengan tahap perencanaan dan persiapan, groundtraining dan penerjunan yang diikuti personel yang berkualifikasi free fall dari Denpandutaikam Brigif Para Raider 3 Kostrad dengan jumlah peterjun 30 orang.
“Latihan bagi prajurit adalah suatu hal mutlak yang harus dilakukan, guna memelihara dan meningkatkan kemampuan prajurit,” pungkas Letkol Inf Andi Zulhakim Asdar.
Bertugas sebagai Komandan Latihan (Danlat) dalam latihan ini yakni Kapten Inf Pusdika Daniel Arif Pasiren Brigif PR 3 Kostrad, menggunakan Droop Zone (DZ) Madivif 3 Kostrad Pakatto, Kariango dan Jeneponto, Pesawat yang digunakan adalah Jenis Cassa A-9031 dari Penerbad untuk melakukan terjun Bebas Militer pada ketinggian 8.000 feet. (Penkostrad).
