Trenz News | Guna mendukung serta upaya memajukan ekonomi gotong royong di masyarakat, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menggelar rapat Koordinasi Nasional (rakornas) Tiga Pilar.
Hadir dalam acara pembukaan “Rakornas Tiga Pilar PDI Perjuangan“, Presiden RI Joko Widodo, Wakil Presiden Jusuf Kalla, Presiden ketiga BJ Habibie, Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.
Dalam rakornas kali ini PDIP juga menyajikan pameran Rakonas 3 Pilar Partai PDI Perjuangan yang berlangsung selama dua hari pada 16-17 Desember 2017 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) Bumi Serpong Damai.
Pameran Rakonas 3 Pilar Partai PDI Perjuangan juga melibatkan Yayasan Kebun Raya Indonesia melalui program Jaga Bhumi untuk berpartisipasi dengan menampilkan rencana pembangunan Kebun Raya Mangroove Pertama di Dunia yang menjadi target utama Gerakan Jaga Bhumi.
Pada kunjungannya ke stand Jaga Bhumi, Megawati Soekarno Putri mengajak Presiden Jokowi untuk memperhatikan salah satu jenis tanaman langka yang dipajang yaitu Anggrek yang berwarna ungu dan putih (Dendrobium anosmum) yang biasa tumbuh di daerah Papua dan Sulawesi.
Yayasan Kebun Raya Indonesia (YKRI) bekerja sama dengan Dyandra Promosindo menyelenggarakan Gerakan Jaga Bhumi, sebuah gerakan yang dicanangkan oleh YKRI dan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya Kebun Raya sebagai kawasan konservasi keanekaragaman tumbuhan di Indonesia. Dengan menggunakan slogan “Kembalikan Kejayaan Alam Indonesia”, diharapkan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya Kebun Raya sebagai konservasi keanekaragaman tumbuhan di Indonesia. Puncak Gerakan Jaga Bhumi akan diselenggarakan di Lapangan Golf Cipanas & Mandala Wangi, Cibodas, 14 – 15 April 2018. (PR/TrenzIndonesia) | Foto: Dok. Dyandra Promosindo