Raih Emas Usai Libas Jatim 3-0
Medan, Trenzindonesia | Tim tenis meja putri Jakarta tampil gemilang dengan menghempaskan tim Jawa Timur 3-0 di partai final beregu PON XXI 2024 yang berlangsung di GOR Angsapura, Medan, Kamis (12/9/2024).
Kemenangan ini mengantarkan Jakarta meraih medali emas di cabang tenis meja beregu putri. Trio Rina Sintya, Desi Ramadani, dan Mira Fitria bermain cemerlang dan menaklukkan Jatim dalam waktu kurang dari tiga jam.
Keberhasilan Jakarta ini tergolong luar biasa, terutama setelah perjuangan panjang di babak semifinal melawan Jawa Barat. Rina Sintya dan tim harus bertarung selama lebih dari lima jam untuk mengalahkan tim putri Jabar 3-2. Di sisi lain, tim Jatim mendapat waktu istirahat lebih panjang setelah hanya butuh dua jam untuk menaklukkan Sulawesi Tengah 3-0 di semifinal. Namun, di partai final, Jatim tampil antiklimaks dan tak mampu menahan serangan dari Jakarta.
Rina Sintya memimpin kemenangan Jakarta dengan mengalahkan Aminah 3-1 (11-7, 11-7, 8-11, 11-7). Desi Ramadani memperbesar keunggulan menjadi 2-0 setelah bertarung sengit melawan Christine 3-2 (6-11, 12-10, 10-12, 11-9, 11-5). Kemenangan Jakarta disempurnakan oleh Mira Fitria, yang memastikan skor akhir 3-0 dengan mengalahkan Vita 3-1 (9-11, 11-4, 11-3, 11-3).
Momen kemenangan terasa emosional ketika Mira, yang merupakan kakak kandung Rina Sintya, spontan melemparkan betnya ke udara setelah pukulan pengembalian Vita meleset jauh dari meja. Tim Tenis Meja Putri Jakarta pun langsung menghambur merayakan kemenangan dengan memeluk Mira di tengah lapangan.
Pelatih tim Tenis Meja Putri Jakarta, Anang Sutriyono, juga memainkan peran penting dalam keberhasilan ini dengan strategi yang tepat. Pada babak final, ia mengganti formasi dengan menurunkan Mira Fitria di partai ketiga, menggantikan Anastasya Almaira yang kalah di semifinal melawan Jabar.
Wahyudi Nur, manajer tim tenis meja Jakarta, merasa sangat bersyukur atas pencapaian tim putri yang berhasil membawa pulang medali emas. “Terima kasih ya Allah,” ujarnya dengan penuh syukur. “Emas dari tim putri memang sesuai dengan target kami,” lanjut Wahyudi.
Meski Tim Tenis Meja Putra Jakarta hanya meraih medali perunggu, Wahyudi tetap optimis. Ia berharap para pemain, seperti Fernando Pallar dan rekan-rekan, dapat berlatih lebih keras untuk mencapai hasil yang lebih baik di masa depan.
“Fernando Pallar dan kawan-kawan akan berlatih lebih keras lagi untuk lebih diperhitungkan,” jelas Wahyudi Nur, yang juga menjabat sebagai Direktur PT Usaha Persada Jaya, anak usaha operasional PLN UID Jakarta Raya. (PR/Fjr) | Foto: istimewa