Trenz Indonesia
News & Entertainment

Yon Soedono: Jangan Sekali-kali Meninggalkan Sejarah

Ngopi Bareng Milenial Bersama Projo Ganjar Kota Bogor

BOGOR, Trenzindonesia | Dalam acara “Ngopi Bareng Milenial” yang dihelat Projo Ganjar Kota Bogor di Hancock Café Bogor pada Jumat (17/11/23), Yon Soedono, Penasehat DPD Projo Ganjar Kota Bogor, memberikan pencerahan tentang pentingnya mengenang sejarah dalam konteks bela negara dan pemilihan pemimpin masa depan.

Yon Soedono: Jangan Sekali-kali Meninggalkan SejarahDalam paparannya, Yon Soedono menyampaikan bahwa inisiasi judul acara ini terinspirasi oleh kata-kata Bung Karno, “Aku lebih suka pemuda yang ngopi dan merokok sambil membicarakan nasib bangsa ini daripada pemuda kutu buku yang hanya memikirkan dirinya sendiri.”

“Mari kita ngopi dan merokok sambil memikirkan nasib bangsa ini,” ajaknya. Menurutnya, acara ini sejalan dengan semangat bela negara yang tidak hanya terkait dengan kekuatan militer, tetapi juga melibatkan peran aktif dalam setiap aspek kehidupan, terutama dalam menghadapi ancaman terhadap ideologi dan sejarah bangsa.

Yon Soedono: Jangan Sekali-kali Meninggalkan SejarahYon Soedono mengingatkan bahwa setiap warga negara berhak dan wajib melakukan upaya bela negara sesuai dengan bidang keahlian masing-masing. “Kita harus melakukan bela negara dengan memikirkan strategi bagaimana kita menyelamatkan negara ini dari ancaman yang pertama, yaitu punya perbedaan ideologi dengan ideologi bangsa ini,” tegasnya.

Baca Juga :

Projo Ganjar Kota Bogor Gelar “Ngopi Bareng Milenial”

Ia kemudian mengingatkan akan ancaman kedua, yaitu upaya meruntuhkan negara dengan menghilangkan atau mengaburkan sejarah. Dalam konteks ini, Yon Soedono menyebutkan istilah “Jas Merah,” yang sering diartikan sebagai jangan melupakan sejarah. Namun, ia memberikan klarifikasi bahwa yang sebenarnya adalah “Jangan Sekali-kali Meninggalkan Sejarah.”

“Saya melihat program-program yang diusung Pak Ganjar Mahfud ini sudah selaras dengan apa yang menjadi cita-cita kemerdekaan yang dimiliki oleh para pendiri bangsa ini,” ujar Yon Soedono. Ia menilai bahwa program-program tersebut dapat menjadi langkah konkret menuju pembangunan bangsa yang lebih baik dan sesuai dengan semangat kemerdekaan.

https://trenzindonesia.com/community/projo-ganjar-kota-bogor-gelar-ngopi-bareng-milenial/Acara ini dihadiri oleh lebih dari 100 peserta, yang mayoritas adalah kaum milenial. Torrieq, Ketua Projo Ganjar DPC Kota Bogor, dan Yon Soedono, Penasehat DPD Projo Ganjar Kota Bogor, turut memimpin acara yang juga dihadiri oleh sejumlah tokoh, termasuk Wakil Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Eko Sulistyo, Ketua Umum DPP Projo Ganjar Haposan Situmorang, Sekretaris Dewan Penasihat DPP Projo Ganjar, Sunggul Hamonangan Sirait, Koordinator Juru Bicara Tim Pemenangan Daerah Ganjar Mahfud Kota Bogor (TPD GaMa Kota Bogor), Vayireh Sitohang, Ketua TKRPP Kota Bogor, Laniasari.

Dalam konteks Pemilu 2024, Yon Soedono mengajak milenial untuk memilih dengan memahami latar belakang dan visi misi calon pemimpin. Ia menekankan bahwa pemilihan seorang pemimpin harus melibatkan pemikiran yang matang dan pemahaman akan perjuangan bangsa.

“Saya melihat generasi muda harus memahami sejarah bangsa dan memilih pemimpin dengan melihat track record dan program yang diusung, sehingga kita tidak meninggalkan sejarah kita,” pungkasnya. (Fajar)

Leave A Reply

Your email address will not be published.