Jakarta, Trenz Music I Komitmen menjadi salah satu hal yang sakral dalam kehidupan berumah tangga. Sekalipun hati bisa hancur menjadi serpihan, komitmen untuk tetap mencintai harus tetap dipegang teguh. Setidaknya, inilah gambaran kisah di dalam video klip terbaru milik band Wali, “Serpihan Hati” lewat tangan sutradara Arwin W.
Selanjutnya video klip Serpihan Hatiku berdurasi 04.56 yang resmi tayang di media YouTube lewat akun NAGASWARA Official Video I Indonesia Music Channel pada Senin (27/7), mulai pukul 14.00WIB, sekaligus menjadi penanda Wali band mengenalkan single terbaru, lagu Serpihan Hatiku yang mencomot dari album Wali 20.20. Single-nya sendiri masih belum banyak perubahan dan masih mengusung rasa asli Wali yang kental dengan pop balada.
Sementara itu, Kamis (16/7) menjadikan proses syuting seharian dari video klip Serpihan Hatiku dengan memanfaatkan properti di RUMAHTATA di Jalan Nuri No.11, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Arwin menceritakan, berkisah soal hubungan asamara terkait perselingkuhan, dengan melibatkan talent artist pesinetron Ahmad Affandi dan penyanyi Ully Moch.
“Visual video klip ‘Serpihan Hatiku’ sesuai dengan lirik lagu ini. Di sini Wali band cukup perform membawakan lagu tanpa harus ikutan terlibat dalam adegan cerita di video klip,” ungkapnya.
Gitaris sekaligus penulis lagu, menyinggung konsep video klip Serpihan Hati, Apoy angkat bicara, merasa terpuaskan dan sudah sesuai dengan isi lagu Serpihan Hatiku dari proses kreatif lahir dari diskusi panjang antara sutradara, tim Wali dan pihak NAGASWARA.
“Penggambaran visualnya itu sangat inline dengan apa yang kami inginkankan, juga apa yang terdapat dalam lagu Serpihan Hatiku,” ujar Apoy kepada Trenzindonesia.com, belum lama ini.
Tak hanya itu, video klip terbaru Wali tersebut juga banyak memunculkan plot-plot twist yang dianggapnya sangat menarik. Alur ceritanya melahirkan hal-hal tak terduga sehingga ending video klip sangat sulit ditebak.
“Pokoknya, sutradara buat kami sangat cerdas, termasuk tim NAGASWARA yang ikut membuat konsep ini. Sehingga, tidak ketebak. Ujungnya di-twist, yang dipikir A justru B, juga sebaliknya,” kelakar Apoy.
Apoy berharap, kisah yang ada dalam video klip single Serpihan Hati dapat diambil menjadi pelajaran. Meski gambaran ke depan yang ada dalam video klip itu hanya halusinasi salah satu pihak, tapi komitmen harus tetap dijaga.
“Ini lebih kepada halusinasi seorang terhadap pasangannya. Harapannya sih nggak kayak begini. Tapi ini juga jadi satu simbol, sehancur apa pun hati kita, tapi kita akan tetap mencintai pasangan kita,” terang gitaris berlatar pendidikan S1 Manajemen Akutansi UIN Jakarta ini.
Sebenarnya, single Serpihan Hati sudah lebih dulu diperkenalkan Wali band lewat album Wali 20.20 pada bulan Maret 2020 silam. Hanya saja, musik lagu Serpihan Hati banyak mengalami perubahan di video klip terbaru Wali band yang genap 21 tahun berkarir di dunia musik, beranggotakan Aan Kurnia a.k.a Apoy (gitar), Farhan Zaenal Mutaqqina a.k.a Faank (vokal), Shopie a.k.a Ovie (keyboard) dan Ihsan Bustomi a.k.a Tomi (drum).
Dalam kesempatan terpisah, lewat WhatsApp kepada Trenzindonesia.com CEO NAGASWARA Rahayu Kartawiguna menceritakan, merasakan puas meski alur cerita yang dibangun lewat YouTube tidak memiliki kebebasan durasi layaknya seperti penggarapan film layar lebar.
“Video klip Serpihan Hatiku hanya punya ruang ngak lebih dari lima menit, tapi saya melihat message itu bisa tersampaikan. Karena waktu saya melihat tayangan ini koq mata sampai berkaca-kaca ya? Jadi kalau mau nonton klip Serpihan Hatiku disarankan siapin sapu tangan ya?” ungkap Rahayu.
SERPIHAN HATIKU
Artist: Wali
Composed by: Apoy
Arrangement: Wali
Bila saat nanti kau hancurkan hatiku
Ku tetap sayangimu walau hanya dengan serpihan hatiku
Yang telah kau hancurkan
Bila saat nanti kau remukan hatiku
Ku tetap cintaimu walau hanya dengan serpihan hatiku
Yang telah kau remukan
Lihatlah mentari pagi telah berganti senja sore hari
Begitupun yang terjadi pada setiap isi dihati
Bukan ku tak mempercayaimu
Tapi tak ada hati yang tak pernah tak berubah
Bila saat nanti kau hancurkan hatiku
Ku tetap sayangimu walau hanya dengan serpihan hatiku
Yang telah kau hancurkan
Bila saat nanti kau remukan hatiku
Ku tetap cintaimu walau hanya dengan serpihan hatiku
Yang telah kau remukan
(Sudahlah jangan fikirkan itu takkan ku lakukan
Serahkanlah pada Tuhan pemberi jawaban)
Bila saat nanti kau hancurkan hatiku
Ku tetap sayangimu walau hanya dengan serpihan hatiku
Yang telah kau hancurkan
Bila saat nanti kau remukan hatiku
Ku tetap cintaimu walau hanya dengan serpihan hatiku
Yang telah kau remukan
Serpihan hatiku
Yang telah kau remukan
Farhan Zaenal Mutaqqina a.k.a Faank
