Jakarta, Trenzindonesia | Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan ucapan Selamat Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili kepada masyarakat Tionghoa dan umat Konghucu di Indonesia.
Ia mengajak seluruh masyarakat menjadikan perayaan Imlek sebagai momen memperkuat toleransi, persaudaraan, dan kebersamaan dalam keberagaman.
“Selamat Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili bagi masyarakat Tionghoa dan umat Konghucu. Mari kita sambut Tahun Ular Kayu dengan semangat untuk tumbuh dan berkembang, serta semoga segala harapan di tahun baru ini dapat tercapai,” ujar Puan dalam keterangan resminya, Rabu (29/1/2025).
Puan menegaskan bahwa Imlek bukan sekadar perayaan keagamaan, tetapi juga momen penting untuk mempererat persaudaraan antar etnis dan umat beragama di Indonesia. Ia menyoroti bahwa keberagaman yang ada di Tanah Air menjadi kekuatan bangsa yang kokoh.
“Indonesia yang memiliki keberagaman etnis, suku, budaya, dan agama dapat berdiri kokoh karena masyarakatnya memiliki semangat kebersamaan dan harmoni dalam bingkai Pancasila,” kata perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR RI tersebut.
Ia juga menambahkan bahwa semangat kebersamaan ini telah dijunjung tinggi sejak zaman kemerdekaan. Hal ini sejalan dengan semboyan Bhinneka Tunggal Ika, yang menegaskan bahwa meskipun Indonesia beragam, tetap merupakan satu bangsa yang utuh.
Sejarah Pengakuan Imlek sebagai Hari Libur Nasional
Puan juga mengingatkan bahwa perhatian terhadap keberagaman telah ada sejak awal kemerdekaan Indonesia. Presiden pertama RI, Sukarno, menerbitkan Penetapan Pemerintah No.2/OEM-1946, yang mengakui Imlek sebagai hari besar keagamaan secara nasional. Kemudian, pada tahun 2002, Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri menetapkan Imlek sebagai hari libur nasional melalui Keppres Nomor 19 Tahun 2002.
Menurut Puan, kebijakan ini mencerminkan penghormatan terhadap kebudayaan dan keyakinan masyarakat Tionghoa di Indonesia, sekaligus menegaskan semangat kebangsaan yang inklusif.
Puan berharap agar perayaan Imlek tahun ini membawa kedamaian, kebahagiaan, dan keberkahan bagi masyarakat Tionghoa dan umat Konghucu. Ia juga mengajak masyarakat luas untuk menjadikan Imlek sebagai inspirasi dalam meningkatkan rasa peduli, empati, serta menjaga solidaritas dan persatuan bangsa.
“Semangat kebersamaan ini harus terus kita pelihara. Mari kita jadikan momen Imlek 2025 untuk memperkuat persaudaraan dan toleransi antar etnis serta umat beragama,” katanya.
Secara khusus, Puan berharap agar rangkaian perayaan Imlek dapat berlangsung dengan lancar dan penuh kebahagiaan. Ia juga menyampaikan doa agar seluruh masyarakat Indonesia dapat menjalani tahun yang baru dengan keberkahan dan keselamatan.
“Sekali lagi, saya ucapkan Selamat Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili. Mari kita sambut tahun baru ini dengan harapan dan tekad untuk keberkahan serta keselamatan bagi Indonesia. Gong xi fa cai!” tutupnya. (Da_Bon/Fjr) | Foto: istimewa