KABUPATEN KAPUAS HULU, Trenzindonesia | Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-Malaysia Batalyon Armed 10/Bradjamusti menerima kunjungan dari Komandan Batalyon 11 Royal Malay Regiment (RAMD) Tentara Diraja Malaysia (TDM), Letkol Fuad, di Makotis Badau, Kecamatan Badau, Kabupaten Kapuas Hulu, Sabtu (17/06/2023).
Dansatgas Pamtas Yonarmed 10/Bradjamusti, Mayor Arm Ady Kurniawan M.Han, menyatakan bahwa kunjungan Komandan Batalyon 11 RAMD TDM ini merupakan bentuk kerja sama antara petugas pengamanan perbatasan kedua negara.
“Kita berharap agar kegiatan silaturahmi seperti ini dapat terus dilaksanakan, sehingga antara prajurit TNI dan Tentara Diraja Malaysia terjalin kerjasama dan komunikasi yang baik serta hubungan yang semakin solid dan harmonis,” ujar Dansatgas.
Sementara itu, Komandan Batalyon 11 RAMD TDM menyatakan bahwa kedatangannya bersama anggota batalyon tersebut bertujuan untuk menjalin silaturahmi dan membahas beberapa kegiatan yang dapat dilakukan secara bersama-sama di wilayah perbatasan.
“Selain sepakat menjaga perbatasan bersama, pada kunjungan ini juga dibahas mengenai sejumlah kegiatan yang dapat dilakukan secara bersama-sama, seperti patroli terkoordinasi, olahraga bersama, maupun kegiatan positif lainnya yang dapat dilakukan antara TNI dan TDM di wilayah perbatasan,” kata Fuad.
Dalam kunjungan tersebut, perwakilan militer negara tetangga ini juga membahas persamaan persepsi dalam penanganan kegiatan ilegal di wilayah perbatasan RI-Malaysia.
“Selain bersilaturahmi, kami juga berkoordinasi jika terdapat suatu tangkapan di wilayah perbatasan, menjalin dan menjaga hubungan baik antar kedua belah negara,” ungkap Letkol Fuad.
Kedatangan Komandan Batalyon 11 RAMD TDM disambut hangat oleh jajaran Dansatgas Yonarmed 10 beserta seluruh perwira dan anggota yang berpusat di Kabupaten Badau ini. Kerjasama dan komunikasi yang terjalin di antara petugas pengamanan perbatasan kedua negara diharapkan dapat memperkuat keamanan dan stabilitas wilayah perbatasan serta menjaga hubungan yang harmonis antara Republik Indonesia dan Malaysia. (Penkostrad / Fjr)