Siap Kawal Jakarta Menuju Kota Global
Jakarta, Trenzindonesia | Gubernur DKI Jakarta Terpilih, Pramono Anung berkunjung ke Balai Kota dan diterima langsung oleh Penjabat (Pj.) Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi, Selasa (4/2).

Dalam kunjungan tersebut, Teguh turut mendampingi Pramono berkeliling untuk memperkenalkan beberapa ruangan yang akan menjadi pusat aktivitasnya setelah resmi dilantik.
“Saya bersyukur dan senang atas kunjungan beliau. Kami berbincang santai terkait lingkungan kantor gubernur. Beliau ingin melihat langsung seperti apa Balai Kota, dan saya tunjukkan ruang tamu, ruang rapat, Balai Agung, serta ruang kerja gubernur nantinya,” ujar Teguh.
Kunjungan ini diharapkan dapat memberikan gambaran umum terkait kondisi lokasi kerja bagi Pramono yang sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Kabinet. Teguh menambahkan bahwa perbincangan mereka berlangsung ringan, lebih kepada pengenalan lingkungan kerja sebelum Pramono resmi menjabat.
Sementara itu, Pramono Anung mengungkapkan rasa terima kasih atas sambutan yang diberikan jajaran Pemprov DKI Jakarta. Ia juga berdiskusi mengenai tugas dan pekerjaannya dalam mempersiapkan Jakarta menjadi kota global.
“Saya sangat berterima kasih kepada Pak Pj. Gubernur Teguh atas jamuannya. Saya juga bertanya banyak mengenai tugas sehari-hari dan berbagai persoalan di Jakarta agar mendapatkan gambaran sebelum resmi dilantik oleh Bapak Presiden. Saya ingin memahami lebih jauh tantangan yang ada,” ujar Pramono.

Dalam memimpin Jakarta ke depan, Pramono menegaskan bahwa ia akan mengoptimalkan sumber daya manusia (SDM) yang ada di lingkungan Pemprov DKI. Menurutnya, birokrasi pemerintahan Jakarta sudah kuat dan solid, sehingga akan dimaksimalkan dalam upaya membangun kota.
Selain itu, Pramono juga menekankan pentingnya keberadaan staf khusus (stafsus) dalam mendukung tugasnya. Ia memastikan akan menunjuk tujuh stafsus sesuai dengan ketentuan dalam Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2024.
“Stafsus ini memiliki tugas utama untuk membantu gubernur dan wakil gubernur. Mereka bukan dari kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN), melainkan profesional di bidangnya masing-masing. Saya percaya, dengan keahlian mereka, kita bisa bekerja lebih efektif dalam membangun Jakarta,” tegasnya. (Da_Bon/Fjr) | Foto: Istimewa