Pramono pun meyakini kemeriahan peringatan HUT ke-78 RI yang dilaksanakan pascapandemi COVID-19 juga akan semakin menggeliatkan perekonomian khususnya usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di tanah air.
Penghargaan Adicita Sewaka Pertiwi diberikan untuk pimpinan kementerian/lembaga (K/L) serta kepala daerah yang telah berhasil meraih minimal dua tahun berturut-turut Predikat “A” atau “Pelayanan Prima”.
Presiden juga menyoroti infrastruktur pendidikan, terutama rehabilitasi gedung-gedung sekolah, baik sekolah dasar, sekolah menengah yang rusak, yang akan sangat membahayakan anak-anak.
Selain para pencari kerja, menurut Presiden, korban PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) juga perlu diberikan yang ingin meningkatkan ketrampilannya melalui program rescaling maupun upscaling.
Pemerintah, lanjut Presiden Jokowi, ingin UMKM kita naik kelas dari yang mikro menjadi kecil, dari yang kecil menjadi menengah, dari yang menengah menjadi besar.
Presiden Jokowi yang dalam kesempatan itu didampingi Wakil Presiden Jusuf Kalla mengingatkan, sudah berapa puluh kali telah dia sampaikan agar investasi yang berkaitan dengan ekspor, yang berkaitan dengan barang-barang substitusi impor untuk tutup mata, berikan izin secepat-cepatnya.