JAKARTA, Trenzindonesia | Komite Investigasi Negara Republik indonesia, sangat mendukung para generasi muda, untuk ikut menyampaikan masukan, ide, dan pendapat sekaligus saran dan kritik yang positif kepada Pemerintah. Karena para milenial sekarang ini cerdas, cara berfikirnya cepat, dan analisanya sangat teliti, dan keinginan untuk maju itu luar biasa.
“Seperti Bima Yuda, pemuda dari Lampung yang kuliah di Australia. Baru baru ini Viral karena memberikan kritik kepada Provinsi Lampung terkait infrastruktur jalan, tata ruang dan dunia pendidikan. Yang memang belum maju pesat, dan kami juga sarankan Pemerintah jangan anti kritik. Apalagi saran dan kritik positif, ungkap M Arief Nur Cholis, DPP KIN di Jakarta.(18/4/23).
Selain bidang Infrastruktur, di Lampung yang merupakan Provinsi dengan kondisi rendah di bidang literasi, maka dunia pendidikan di Lampung harus berperan serta dalam bidang edukasi, literasi kepada masyarakat di Lampung, banyak kampus ternama di Lampung di antaranya, Unila, UIN, Itera.
“Dunia Pendidikan harus berperan aktif dalam memberikan literasi kepada masyarakat Lampung, Untuk mengurangi dan mencegah maraknya tindak kejahatan, di Lampung.”, tegas M Arief Nur Cholis, DPP KIN
“Kami seluruh DPP KIN ada, Brigjend Bambang Saiful Basri, Jenderal Purn TNI Tyasno Sudarto, Marsekal Madya Purn TNI Wresniwiro, Drs Agus Budiman, dan seluruh jajaran mendukung anak muda untuk bela negara, dengan menyampaikan ide saran dan kritik yang positif kepada Pemerintah.”, Pungkas M Arief Nur Cholis.
Triyamto, Direktur PT Bromo Noto Negoro, pada hari Yang sama, ikut memberikan saran kepada para anak muda, sampaikan kritik dan saran positif kepada Pemerintah.
“Demi majunya semua sektor, kalau jalan nya jelek, Ya Regulasi ekonomi nya juga tersendat, potensi UMKM di Lampung sangat bagus sekali. Bisa menopang pertumbuhan ekonomi Nasional.”, Pungkas Triyamto. (PR/Fjr)
